Reaksi Analis Terhadap Kematian Sheldon Adelson, Pemilik Situs Judi Online Las Vegas Sands

Reaksi analis terhadap kematian Sheldon Adelson yang merupakan pemilik situs judi Las Vegas Sands sangat bervariasi. Hal yang paling menonjol adalah penyerahan posisi CEO yang diserahkan kepada Rob Goldstein.

Las Vegas Sands adalah perusahaan judi yang memiliki banyak kasino. Anda bisa menemukan kasino dari perusahaan Las Vegas Sands di berbagai tempat. Contohnya adalah seperti di Amerika yaitu di Las Vegas Sands dan ada juga yang terletak di Singapura.

Brand ini juga memiliki peran penting di bursa saham internasional. Las Vegas Sands Corporation adalah nama dari perusahaan tersebut dan telah tercatat dengan nama LVS.

Melihat Perusahaan Judi Las Vegas Sands

Las Vegas Sands menjadi perusahaan yang mendominasi permainan secara global. Hingga saat ini saja, satu saham dari Las Vegas Sands memiliki harga sekitar $53.

Biaya ini dapat berubah sewaktu waktu. Biaya saham inilah yang paling dikhawatirkan oleh para analis. Sehingga muncullah reaksi analis terhadap meninggalnya Sheldon Adelson.

Sheldon Adelson dinyatakan meninggal dunia pada umur 87 tahun. Menurut sebuah berita dari CDC Gaming, Adelson meninggal di rumahnya yaitu terletak di California.

Perusahaan ini pun mengambil langkah selanjutnya untuk menjaga keutuhan dari perusahaan tersebut. Sampai saat ini, Las Vegas Sands sudah mempunyai beberapa rencana untuk kedepannya.

Namun yang harus diperkirakan adalah keuntungan tahunan dari Las Vegas Sands internasional yaitu sebesar $13 miliar.

Baca juga: Cara Main Domino Batu

Reaksi Analis Terhadap Kematian Sheldon Adelson: Pengganti CEO Las Vegas Sands

Sebuah kasino yang besar dan memiliki pendapatan hingga 12 miliar dollar harus mendapatkan pengganti yang cepat. ini juga menjadi salah satu reaksi analis terhadap kematian Sheldon Adelson. Itulah mengapa Rob Goldstein diangkat menjadi presiden berikutnya.

Sebenarnya Rob Goldstein sudah mendapatkan gelar presiden, namun hanya sementara. Ini karena Adelson mengambil cuti sakit. Sehingga Rob Goldstein diangkat menjadi presiden selanjutnya.

Presiden baru Las Vegas Sands ini juga sudah cukup terkenal. Goldstein memiliki pengalaman yang banyak dan bisa mengatur semua lokasi kasino dari Las Vegas Sands.

Secara total, ada 3 tempat spot turis yang memiliki bangunan “Sands”. Lokasi tersebut adalah di Las Vegas, Macau, dan juga Singapura. Secara total, semua properti dan juga harta dari Las Vegas Sands mencapai 44 miliar dollar.

Skenario yang Dapat Terjadi Beberapa Tahun Kedepan

Reaksi analis terhadap kematian Bos Las Vegas Sands, Sheldon Adelson yaitu tentang apa yang akan terjadi tahun-tahun mendatang. Goldstein telah diangkat menjadi presiden untuk Las Vegas Corporation. Namun apa yang akan menjadi langkah selanjutnya? Sebuah analis permainan dari Morgan Stanley memprediksi bahwa Goldstein bisa menjadi presiden tetap atau permanen.

Atau bahkan ada juga calon presiden lainnya. Salah satu calon presiden lain tersebut adalah Patrick Dumont yaitu CFO atau Chief Financial Officer dari Las Vegas Sands.

Patrick Dumont memiliki peluang yang besar karena merupakan keluarga kandung dari Goldstein. Para analist juga memprediksi bahwa Adelson memiliki hak milik yaitu sebesar 9 %.

Ini berarti bahwa peran keluarga kandung sangat penting. Sedangkan hak milik lainnya yaitu 57 % dipegang oleh semua bagian dari keluarga Goldstein lainnya.

Reaksi Analis Terhadap Kematian Sheldon Adelson: Prediksi Harga Saham LVS

LVS atau Las Vegas Sands telah mengalami penurunan sebesar 4% hingga saat ini juga yaitu Januari 19, 2021. Jika semuanya terkendali, maka tidak akan ada lagi penurunan harga yang terjadi.

Demikian artikel kami tentang Reaksi analis terhadap kematian sang bos besar Sheldon Adelson dan berbagai prediksi tentang beerbagai kemungkinan yang akan terjadi atas perusahaan besar ini.