Sindikat Judi Terbesar di Vietnam Libatkan Ratusan Warga Cina

Lebih dari 380 warga negara China telah ditangkap dalam penggerebekan terhadap sindikat perjudian online di Vietnam, dengan polisi setempat mengklaim sebagai sindikat taruhan terbesar yang dijalankan oleh orang asing.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi Vietnam mengerahkan sekitar 500 petugas pada Sabtu (27/07) malam di daerah pemukiman yang dikenal sebagai ‘Kota Wor Kami’ di Kota Hai Phong, 100 km sebelah timur Hanoi.

Ratusan warga China berusia antara 18-24 tahun telah ditangkap saat mengoperasikan beberapa situs judi online dari lebih dari 100 kamar, kata Kementerian Keamanan Publik.

“Ini adalah sindikat perjudian terbesar di Vietnam dalam hal jumlah orang asing dan jumlah uang di Vietnam,” tulis kementerian itu di situs resminya, kantor berita Reuters melaporkan.

Baca juga: Bandar Besar Masih Nyaman Jualan Togel Online di Kabupaten Minut

Ratusan warga Tiongkok dikatakan membuat taruhan online dari penjudi Tiongkok di bidang olahraga dan lotere ilegal. Total jumlah transaksi diperkirakan mencapai tiga miliar yuan atau Rp 6,1 triliun.

Menurut laporan dari stasiun televisi pemerintah Vietnam, VTV, polisi menyita lebih dari 2.000 telepon pintar, 530 komputer, beberapa kartu bank dan uang tunai.

Saat ditanya oleh kantor berita AFP, polisi Vietnam menolak memberikan rincian lebih lanjut.

Vietnam melonggarkan undang-undang perjudian dan memperkenalkan taruhan olahraga, yang memungkinkan warga memasang taruhan di kasino untuk diadili.

Namun, seiring berkembangnya sindikat perjudian online dari China dan Taiwan, pihak berwenang melakukan beberapa penggerebekan.

Tahun lalu, puluhan orang didakwa memiliki lautan ke sindiket perjudian online yang dijalankan oleh seorang pejabat senior yang bertanggung jawab untuk memantau perjudian online.

Sumber: bbc.com